Senin, 16 Mei 2011

Tak Kan Peduli

Terserah orang mau bicara apa, mau berpendapat apa
Aku tak akan peduli
Sekarang dia milik ku
Meskipun terkadang hati masih bertanya
"dia milik ku tapi apakah dia cintai ku??"
Persetan dengan pertanyaan itu
Aku tak kan peduli
Terlalu sering hati tersakiti
Dan aku takan peduli lagi
Untuk hal sekonyol cinta
Cinta hanya bisa menyakiti diri
Tapi terkadang bisa lupa diri
Entah kapan aku akan menemukan orang yang bisa mencintai ku tulus
Tapi aku takan peduli
Karena cinta tak ada arti bila harus tersakiti

Sabtu, 14 Mei 2011

Tak Ku Sangka

Ternyata dunia ini begitu sempit
Terkadang orang yang sangat kita kenal
Bahkan dekat dengan kita adalah orang yang selama ini ada di sekitar kita
Bahkan cinta pertama ku adalah orang yang selama ini ada di dekat ku
Sungguh aneh rasanya....
Kita mencari-cari cinta tapi ternyata cinta itu ada di hadapan kita
Kita mengemis-ngemis cinta untuk orang lain tapi yang datang orang yang kita kenal
Tak pernah terpikir sekalipun olehku
Seharusnya kita tak perlu untuk mencari bahkan mengemis
Karena cinta itu kan datang dengan sendirinya
Meskipun Cinta Sejati kita bukan lah Cinta Pertama kita
Tapi yakinlah masih ada cinta-cinta yang lain yang menunggu kita
Karena orang yang kita kasihi masih ada di sekeliling kita

Tak Mengerti

Mereka peduli, Mereka tak peduli
Mereka hanya mementingkan egonya masing-masing
Tanpa melihat aku di sini korban dari ke egoisan mereka
Entak sampai kapan mereka mengerti tentang diri ini
Aku tak butuh materi yang selalu kalian berikan
Aku hanya butuh kasih kalian, kasih untuk bisa mengerti aku
Terasa salah di mata kalian jika aku membantah keinginan kalian
Tapi apa aku harus selalu menurutinya, sedangkan itu tak sejalan dengan ku
Tuhan....
Maafkan aku atas ucapan ku yang ku sembunyikan dalam hati
Atas apa yang tak pernah ku inginkan dari mereka
Karena hanya air mata yang bisa aku teteskan bukan ucapan atas ketidak inginanku
Karena membuat mereka bahagia sudah cukup bagi ku
Meskipun diri harus menangis dan tersiksa atas apa yang tak di inginkan